Sofia Tamara, Aeisyah (2020) GAMBARAN PEMBERIAN INFORMASI OBAT ANTIBIOTIK AMOXICILLIN DI PUSKESMAS MODO KABUPATEN LAMONGAN. Jurnal Surya, 1 (2). pp. 1-7. ISSN 1979 - 9128
Text
JURNAL SOFIA TAMARA AEISYAH 2020.pdf Download (138kB) |
Abstraksi
GAMBARAN PEMBERIAN INFORMASI OBAT ANTIBIOTIK AMOXICILLIN DI PUSKESMAS MODO KABUPATEN LAMONGAN Sofia Tamara Aeisyah, Sri Bintang S.M.K.N, Ati’ul Impartina Program Studi Diploma Farmasi Universitas Muhammadiyah Lamongan Email : sofiatama01@gmail.com ABSTRAK Pelayanan kefarmasian di Puskesmas merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari pelaksanaan upaya kesehatan yang berperan penting dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Pelayanan Informasi Obat didefinisikan sebagai kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh Apoteker untuk memberikan informasi secara akurat, jelas dan terkini kepada dokter, apoteker, perawat, profesi kesehatan lainnya dan pasien. survey awal yang dilakukan pada tanggal 16 Desember 2019 di Puskesmas Modo menunjukkan bahwa dari 8 pasien (100%) yang menerima informasi obat antibiotik amoxicillin meliputi Indikasi sebanyak 8 pasien (100%), waktu penggunaan obat sebanyak 8 pasien (100%), cara penggunaan obat sebanyak 7 pasien (87,5%), efek samping obat tidak diberikan informasi (0%), lama penggunaan obat sebanyak 8 pasien (100%), cara penyimpanan tidak diberikan informasi (0%). Dari hasil survey awal diketahui bahwa antibiotik amoxicillin merupakan antibiotik yang paling sering digunakan di Puskesmas Modo akan tetapi belum diimbangi dengan Pemberian Informasi Obat (PIO) secara lengkap dan kurangnya tenaga profesional dibidang kefarmasian khususnya Tenaga Teknik Kefarmasian (TTK) sebagai Asisten Apoteker.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberian informasi obat antibiotik amoxicillin yang meliputi indikasi, aturan pakai, lama penggunaan, efek samping, dan penyimpanan di Puskesmas Modo Lamongan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan menggunakan teknik Total Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 50 responden. Instrument yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar observasi. Peneliti langsung melakukan pengamatan pada saat pelayanan informasi obat yang dilakukan oleh Apoteker di Instalasi Farmasi Puskesmas Modo. Hasil penelitian yang telah dilakukan di Puskesmas Modo Kabupaten Lamongan tentang pemberian informasi obat antibiotik amoxicillin kepada pasien, dapat diketahui bahwa pemberian informasi obat seluruhnya 50 pasien (100%) tidak diberikan informasi secara lengkap. Dengan menggunakan kriteria ketepatan pemberian informasi indikasi seluruhnya (100%), aturan pakai seluruhnya (100%), lama penggunaan seluruhnya (100%), efek samping sebagian kecil (6%), dan penyimpanan tidak satupun (0%). Diperlukan perhatian dan bimbingan dalam bentuk komunikasi, informasi dan edukasi yang efekif yang diberikan Apoteker kepada pasien. Kata Kunci : Pemberian informasi obat, Antibiotik, Amoxicillin
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PEMBERIAN INFORMASI OBAT ANTIBIOTIK |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | ?? sch_med ?? |
Depositing User: | Admin |
Date Deposited: | 13 Jan 2021 06:59 |
Last Modified: | 13 Jan 2021 06:59 |
URI: | http://repository.umla.ac.id/id/eprint/1410 |
Actions (login required)
View Item |