PENGARUH KOMUNIKASI THERAPUTIK TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI HALUSINASI PADA PASIEN GANGGUAN JIWA DI PUSKESMAS TURI LAMONGAN

Yushi, Apriliani (2020) PENGARUH KOMUNIKASI THERAPUTIK TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI HALUSINASI PADA PASIEN GANGGUAN JIWA DI PUSKESMAS TURI LAMONGAN. skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

[img] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (376kB)

Abstraksi

PENGARUH KOMUNIKASI THERAPUTIK TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI HALUSINASI PADA PASIEN GANGGUAN JIWA DI PUSKESMAS TURI LAMONGAN Yushi Apriliani* Hj. Siti Sholikhah, S.Kep., Ns., M. Kes** Amirul Amalia, SST., M. Kes*** ABSTRAK Komunikasi therapeutik merupakan penyampaian informasi verbal dan non verbal untuk mencapai kesamaan pengertian dari pengirim informasi kepada penerima, sehingga menimbulkan tingkah laku yang diinginkan oleh pengirim dan penerima informasi.Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi Pengaruh Komunikasi Therapeutik Terhadap Penurunan Frekuensi Halusinasi Pada Pasien Gangguan Jiwa Di Puskesmas Turi Lamongan. Desain penelitian ini menggunakan Pra Eksperimen dengan menggunakan desain One Group Pretest-Postest. Sampel sebanyak 28 responden yaitu Pasien yang mengalami gangguan jiwa halusinasi kreteria inklusi bulan maret sampai mei 2017. Dari 28 pasien penurunan halusinasi sebelum diberikan komunikasi therapeutik menunjukkan tidak normal sejumlah 28 atau 100% dan setelah diberikan komunikasi therapeutik pasien penurunan halusinasi, menunjukkan sebagian kecil tidak normal 13 atau (46,4%). Dan sebagian besar sering sebanyak 15 atau (53,6%). Data penelitian ini diambil dengan menggunakan kuesioner. Kemudian ditabulasi mengguanakan uji Wilcoxon dengan tingkat kemaknaan 0,05.Berdasarkan hasil uji Wilcoxon didapatkan Z = - 3.878 dan p= 0,000 dimana p <0,05, maka H1di terima artinya ada Pengaruh komunikasi therapeutik terhadap penurunan frekuensi halusinasi pada pasien gangguan jiwa di Puskesmas Turi Lamongan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada Pengaruh Komunikasi Therapeutik Terhadap Penurunan Frekuensi Halusinasi Pada Pasien Gangguan Jiwa Di Puskesmas Turi Lamongan. Maka dari itu perawat selalu dijadikan kegiatan, karena sedikit atau banyak akan berpengaruh pada komunikasi perawat pada orang dengan gangguan jiwa yang mengalami halusinasi. Kata Kunci: komunikasi therapeutik, halusinasi

Item Type: Thesis (skripsi)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: ?? sch_med ??
Depositing User: Irwan Sulistyawan
Date Deposited: 15 Apr 2020 07:06
Last Modified: 15 Apr 2020 07:06
URI: http://repository.umla.ac.id/id/eprint/569

Actions (login required)

View Item View Item